Aiteknos.com – Setelah lama dinantikan, Nintendo akhirnya mengungkap detail resmi tentang konsol generasi terbarunya, Nintendo Switch 2, dalam acara Nintendo Direct yang disiarkan secara global pada 2 April 2025 lalu.
Konsol hybrid ini membawa peningkatan signifikan dibandingkan pendahulunya, baik dari segi spesifikasi teknis maupun fitur inovatif, sekaligus menetapkan harga yang kompetitif untuk pasar global.
Peluncuran resmi dijadwalkan pada 5 Juni 2025, dan para penggemar di Indonesia sudah tak sabar menantikan kehadirannya.
Spesifikasi Nintendo Switch 2
Nintendo Switch 2 hadir dengan desain yang lebih modern dan spesifikasi yang jauh lebih powerful dibandingkan Switch generasi pertama.
Berikut adalah rincian utama berdasarkan pengumuman resmi:
* Layar: 7,9 inci LCD (kapasitif multi-touch), resolusi 1080p (1920×1080), refresh rate 120Hz dengan dukungan Variable Refresh Rate (VRR). Kabarnya, versi OLED akan menyusul di masa mendatang.
* Prosesor: Chip kustom NVIDIA Tegra T239, dengan CPU 8-core (4 Cortex-A78 dan 4 Cortex-A55) dan GPU berbasis arsitektur Ampere dengan 1536 CUDA cores, diproduksi pada proses 5nm. Performa ini diklaim mendekati PlayStation 4 Pro saat dalam mode docked.
* RAM: 8 GB LPDDR5, dua kali lipat dari Switch asli, memungkinkan multitasking dan loading game lebih cepat.
* Penyimpanan: 256 GB SSD internal, dapat diperluas dengan kartu microSD Express hingga 2 TB.
* Output Video: Mendukung 4K 60fps saat terhubung ke dock baru dengan sistem pendingin aktif, serta 1080p 120fps atau 1440p 60fps tergantung game.
* Joy-Con 2: Kontroler baru dengan mekanisme magnetik untuk pemasangan yang lebih stabil, tombol SL/SR lebih besar, dan fungsi mouse opsional untuk navigasi. Dilengkapi juga dengan tombol “C” untuk fitur GameChat (voice dan video chat).
* Audio: Speaker stereo dengan dukungan 3D Audio, plus jack 3,5mm dan output PCM 5.1 via dock.
* Baterai: Kapasitas lebih besar dengan daya tahan 4-8 jam tergantung penggunaan, meskipun konsumsi daya meningkat akibat hardware yang lebih kuat.
* Fitur Tambahan: Dua port USB-C, kamera opsional (Nintendo Switch 2 Camera), dan fitur GameShare untuk berbagi game sementara dengan hingga tiga pemain lain.
Switch 2 tetap mempertahankan konsep hybrid—bisa dimainkan secara portabel atau tersambung ke TV melalui dock—dengan penyangga belakang yang lebih lebar untuk stabilitas lebih baik.
Konsol ini juga kompatibel dengan sebagian besar game Switch generasi pertama, meskipun beberapa judul memerlukan pembaruan atau edisi khusus untuk performa optimal.
Harga Nintendo Switch 2
Nintendo mengumumkan dua varian harga untuk Switch 2:
* Versi Standar: USD 449,99 (sekitar Rp 7,5 juta dengan kurs Rp 16.700 per USD pada April 2025).
* Bundle dengan Mario Kart World: USD 499,99 (sekitar Rp 8,3 juta), termasuk game eksklusif peluncuran yang dihargai USD 79,99 jika dibeli terpisah.
Di Jepang, versi bahasa Jepang saja dibanderol lebih murah, yakni 49.980 Yen (sekitar Rp 5,5 juta), sementara versi multibahasa dijual seharga 69.980 Yen (sekitar Rp 7,8 juta).
Untuk pasar Indonesia, harga resmi belum diumumkan karena Nintendo tidak memiliki distributor resmi di sini.
Namun, berdasarkan pola impor dan pajak, diperkirakan harga di e-commerce lokal akan berkisar antara Rp 8,5 juta hingga Rp 9 juta untuk versi standar, tergantung penjual.
Tanggapan Penggemar dan Pasar
Reaksi awal dari komunitas gamer sangat positif, terutama berkat peningkatan performa dan fitur seperti GameChat serta output 4K.
“Akhirnya Nintendo ngikutin zaman! Layar gede, grafis oke, dan Joy-Con yang nggak gampang lelet,” ujar Bima, seorang gamer asal Jakarta yang sudah memesan pre-order melalui retailer internasional.
Namun, ada juga kekhawatiran soal harga yang lebih mahal dibandingkan Switch pertama (USD 299,99 saat rilis 2017) dan masa pakai baterai yang sedikit menurun dibandingkan Switch OLED.
Analis pasar memperkirakan Nintendo akan mengirimkan 10-20 juta unit Switch 2 di tahun pertama, didorong oleh game eksklusif seperti Mario Kart World, Metroid Prime 4: Beyond, dan edisi khusus dari The Legend of Zelda: Breath of the Wild.
Pre-order resmi dibuka pada 9 April 2025 di Amerika Serikat dan 8 April 2025 di Eropa, dengan acara hands-on bertajuk “Switch 2 Experience” digelar di berbagai kota besar mulai April hingga Mei 2025.
Bagi penggemar di Indonesia, persiapan untuk mendapatkan konsol ini sudah dimulai.
“Harganya memang agak tinggi, tapi worth it buat yang suka main game eksklusif Nintendo,” kata Rudi, pemilik toko game di Bandung. Apakah Anda siap beralih ke Switch 2?***
