Review Elden Ring: Petualangan Epik di Dunia Terbuka yang Menakjubkan

Games & Esport96 Dilihat

Aiteknos.com – Setelah dirilis pada Februari 2022 oleh FromSoftware dan Bandai Namco Entertainment, Elden Ring masih menjadi perbincangan hangat di kalangan gamer hingga kini.

Game action RPG ini, yang merupakan kolaborasi antara sutradara Hidetaka Miyazaki dan penulis Game of Thrones George R.R. Martin, berhasil mencuri hati jutaan pemain dengan dunia terbuka yang luas, mekanisme permainan yang menantang, dan cerita yang penuh misteri.

Setelah menghabiskan puluhan jam menjelajahi Lands Between, berikut adalah ulasan kami tentang pengalaman bermain Elden Ring.

Elden Ring membawa pemain ke dunia fantasi gelap bernama Lands Between, tempat seorang Tarnished—karakter yang kita mainkan—berusaha mengumpulkan pecahan Elden Ring untuk menjadi Elden Lord.

Dari awal, game ini memukau dengan kebebasan eksplorasi yang belum pernah ada di game FromSoftware sebelumnya.

Baca Juga :  Review Lengkap Xiaomi 14: Flagship Kompak dengan Performa Gahar dan Kamera Leica

Berbeda dengan seri Dark Souls yang lebih linier, Elden Ring menawarkan dunia terbuka yang begitu luas dan penuh detail.

Pemain bisa menjelajahi kastil megah, rawa beracun, hingga tebing berangin, semuanya sambil menunggangi Torrent, kuda setia yang membuat perjalanan terasa lebih hidup.

Salah satu daya tarik utama Elden Ring adalah desain dunianya yang memukau. Setiap sudut Lands Between dirancang dengan teliti, dari pohon raksasa Erdtree yang mendominasi cakrawala hingga reruntuhan kuno yang menyimpan rahasia.

“Aku sering berhenti hanya untuk mengagumi pemandangan, meski tahu ada bahaya di depan,” ujar Dika, seorang gamer asal Surabaya yang telah menghabiskan lebih dari 100 jam di game ini.

Visualnya memang tidak setajam game modern berbasis fotorealisme, tetapi gaya seni khas FromSoftware memberikan nuansa epik yang sulit dilupain.

Baca Juga :  Keseruan Bermain My Hero Academia: Ultra Rumble – Battle Royale Seru di Dunia Anime

Gameplay Elden Ring tetap mempertahankan DNA Souls-nya: sulit, tak kenal ampun, namun sangat memuaskan. Pertarungan membutuhkan ketepatan waktu dan strategi, terutama saat menghadapi bos seperti Margit the Fell Omen atau Radahn.

“Setiap kemenangan terasa seperti prestasi besar,” kata Rina, pemain dari Jakarta. Kebebasan dalam membangun karakter juga menjadi nilai plus.

Pemain bisa memilih menjadi pendekar pedang, penyihir, atau kombinasi keduanya, dengan ratusan senjata dan mantra untuk dieksplorasi.

Fitur baru seperti Ashes of War dan kemampuan memanggil spirit menambah variasi dalam pertempuran, membuat setiap sesi terasa segar.

Namun, Elden Ring bukan tanpa cela. Cerita yang disampaikan secara tersirat melalui dialog NPC dan deskripsi item mungkin membingungkan bagi pemain baru.

“Aku suka misterinya, tapi kadang aku harus cari tahu lore di internet,” ungkap Dika. Selain itu, performa di PC sempat menjadi keluhan karena stuttering, meski patch terbaru telah memperbaiki banyak masalah teknis.

Baca Juga :  Menyelami Dunia Epik Suikoden: Pengalaman Bermain Game RPG Legendaris di 2025

Di konsol seperti PS5 atau Xbox Series X, game ini berjalan mulus dengan waktu muat yang cepat.

Dengan lebih dari 25 juta kopi terjual hingga Juni 2024 dan penghargaan Game of the Year 2022, Elden Ring membuktikan diri sebagai salah satu game terbaik dekade ini.

Dunia terbukanya yang penuh kejutan, pertarungan yang intens, dan atmosfer yang mendalam menjadikannya pengalaman yang wajib dicoba oleh penggemar RPG.

Bagi yang siap menghadapi tantangan dan keindahan Lands Between, Elden Ring tersedia di PS4, PS5, Xbox One, Xbox Series X/S, dan PC via Steam.

Jadi, apakah kamu berani melangkah sebagai Tarnished dan menaklukkan takdirmu?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *